Suluttimes.com, AIRMADIDI – Anggota DPR Sulut, Hi Husen Tuahuns SH angkat bicara soal genangan air setinggi kurang lebih 1 meter dan putusnya ruas jalan menuju Batu Putih Pinasungkulan, Kecamatan Ranowulu, Kota Bitung akibat tingginya curah hujan yang terjadi, Minggu (07/04/24)
Tuahuns menegaskan, apapun peristiwa bencana tidak pernah diminta atau dicari, olehnya perlu ditangani secara serius agar akses masyarakat bisa kembali normal, baik dari pihak Pemerintah ataupun Perusahaan pertambangan emas PT. MSM/PT. TTN.
“Persoalan bencana tidak ada yang rencanakan, justru kita ingin menghindar dari masalah. Apabila jika ada sangkaan negatif atau dengan sengaja mencari kambing hitam dari persoalan ini tolong dihindari. Sekarang tinggal disikapi secara serius bencana di Batu Putih akibat akses jalan terganggu yang berdampak langsung terhadap masyarakat,” sebut anggota Fraksi PDIP Deprov Sulut menanggapi pertanyaan sejumlah wartawan saat bersilaturahmi parayaan Idul Fitri di rumahnya di Kelurahan Airmadidi Atas, Rabu (10/04/24).
Di kesempatan yang sama, Tuahuns notabene mantan Staf Khusus Gubernur Olly Dondokambey turut mengimbau PT. MSM/PT.TTN bisa membijaksanai masalah yang dihadapi masyarakat.
Kabar terakhir lanjut Tuahuns, persoalan ini sementara dalam penanganan sejumlah kontraktor yang turun ke lokasi, salah satunya memindahkan genangan air dari jalan raya agar pekerjaan lanjutan bisa terselesaikan dengan cepat.
“Sementara dalam pengerjaan mudah-mudahan bisa terselesaikan dengan sesegera mungkin. Apalagi wilayah Batu Putih jelas masuk daerah lingkar tambang. Karenanya persoalan ini juga perlu mendapat perhatian pihak perusahaan pertambangan emas yakni PT MSM/PT TTN yang beroperasi di Kecamatan Likupang Timur, Kabupaten Minahasa Utara (Minut),” tegas Legislator Sulut Dapil Bitung-Minut.
Diketahui, dampak curah hujan tinggi hingga Minggu (07/04/24) juga dialami masyarakat di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), sejumlah lokasi di Kecamatan Wori, Likupang raya dan daerah lainnya mengalami longsor dan banjir. (dw/st)
Komentar