Oleh: Ronald Ginting
Sulut Times, Manado – BNI Wilayah Manado (WMO) sebagai salah satu Bank BUMN wajib berperan aktif dalam kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan yang bertujuan untuk membantu mengurangi dampak sosial, ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Lewat program Corporate Social Responsibility (CSR), BNI WMO menyalurkan 5.000 masker yang diterima oleh Asisten III Sekdaprov Sulawesi Utara, Asiano Gemmy Kawatu, Rabu (29/4).
Bantuan ini nantinya akan dibagikan untuk tim medis yang tengah berjuang menangani pasien covid-19 di Sulut. “Pada pandemi virus corona (Covid-19) ini, proteksi diri sangat penting, terlebih bagi tim medis. Makanya, kami pada hari ini menyalurkan bantuan masker ini untuk mereka yang akan dibagikan melalui Pemprov Sulut,” papar Head of Region BNI Wilayah Manado Koko Prawira Butar-butar, di Kantor BNI Wilayah Manado, siang tadi.
Baca Juga : 41.055 Debitur di Sulut Bermohon Restrukturisasi
Koko menyebutkan kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan yang dilakukan pihaknya bertujuan untuk meningkatkan ketahanan nasional di bidang kesehatan, mempercepat penanganan wabah Covid-19. Selain itu dapat meningkatkan antisipasi perkembangan ekskalasi penyebaran Covid-19.
“Serta meningkatkan kesiapan dan kemampuan dalam mencegah dan merespon penyebaran Covid-19,” terang Koko.
Dijelaskan Koko bahwa tim medis juga sangat memerlukan sebanyak mungkin alat pelindung diri (APD). Karena itu, beberapa waktu lalu sudah disalurkan berbagai macam bantuan.
“Kami sudah membantu 550 APD untuk aktivitas tenaga medis atau tenaga kesehatan, yang kita serahkan langsung untuk 11 Rumah Sakit rujukan penanganan covid-19 di 4 wilayah kerja yaitu provinsi Sulawesi Utara, Maluku Utara, Gorontalo dan Sulawesi Tengah,” tambah Koko.
Baca Juga : Dirikan Dapur Umum, Pemkab Minahasa Bagikan Makanan Bagi Pedagang dan Tukang Ojek
“Selain itu, bantuan yang disalurkan seperti pada hari ini di Kantor Gubernur Sulut. Dan ke depan ada juga pogram berkah ramadan untuk Indonesia 2020. Pembagian Paket Pangan senilai Rp150.000 per paket dan dibagikan sebanyak 5.000 paket. Bahkan kami pun turut membagikan takjil bagi umat Muslim,” ucap dia.
BNI turut mendukung persediaan APD yang sudah disalurkan kepada Pemkab Bone Bolango Gorontalo, Pemkot Palu, Pemkab Motorai Ternate dan RSUD Prof Kandou Manado.
Serta bantuan bersama perwakilan 35 BUMN di Sulawesi Utara melalui Satgas Bencana Nasional BUMN Sulut senilai total Rp341 juta.
“Nah kalau yang ini terdiri dari cover all, safety google, nurse cup, face shield, VTM, hydroxychloroquin, azithromycin INJ, levofloxacin INF 70, vitamin C INJ 200MG/2 ML, serta vitamin D TAB yang disampaikan ke 4 Rumah Sakit rujukan Covid-19 seperti RSUP Prof RD Kandou Manado, RSUD DR. Sam Ratulangi Tondano Minahasa, RSUP Ratatotok Buyat Minahasa Tenggara dan RSUD Kotamobagu Popundayan Kotamobagu,” sambungnya lagi.
Baca Juga : Jalan Tol Manado-Bitung Dibuka Lagi
Secara umum BNI juga memberikan bantuan secara maksimal dan menyeluruh bagi berbagai elemen masyarakat di rumah-rumah sakit umum, dengan menyediakan 800 liter hand sanitizer, 5.000 sarung tangan medis, 200.000 masker medis, 3 mobil ambulance, dan 5.000 APD Kesehatan untuk dibagikan kepada tenaga medis di rumah sakit rujukan Covid di seluruh Indonesia.
“Bantuan yang diberikan ini merupakan wujud rasa kemanusiaan dan kepedulian bersama antara BUMN dengan pemerintah, khususnya yang mengelola Rumah Sakit Rujukan covid-19 di Sulut. Apa yang kami lakukan ini juga untuk membantu masyarakat dan pemerintah dalam menekan penyebaran corona, dan agar petugas kesehatan dapat terlindungi dan lebih aman dalam memeriksa pasien terduga Covid-19,” ujarnya.
“Tagline BUMN untuk Indonesia, lebih dari sekedar tagline, karena BUMN selalu berusaha jadi yang terdepan untuk Indonesia. Dengan ratusan badan usaha dalam payungan, Kementerian BUMN menjadi orkestra yang menggerakkan roda ekonomi bangsa,” tutupnya kepada Suluttimes.com. (gtg)
Komentar