Pelaku UMKM Ikuti Workshop “KaTa Kreatif” Bersama Menparekraf di Likupang

Suluttimes.com,AIRMADIDI –
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggelar Workshop Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) bertempat di Hotel Casabaio Paradise Resort, Likupang, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sabtu (12/10/24).

banner 970x250

Kegiatan ini dihadiri langsung
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno. Juga hadir Sekda Minut Novly Wowiling, Kadis Pariwisata Femmy Pangkerego, serta diikuti para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), termasuk sejumlah Kepala OPD jajaran Pemkab Minut.

Menteri Sandiaga Uno menjelaskan kegiatan workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas, inovasi, dan wawasan kewirausahaan bagi para pelaku ekonomi kreatif di Minahasa Utara (Minut).

Sandiaga mengatakan, Workshop “KaTa Kreatif” sebagai bagian dari Program pengembangan Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa) Kreatif di tahun berjalan ini. Apalagi Workshop seperti ini terbukti mampu memperkuat ekosistem ekonomi kreatif (ekraf) di Indonesia.

“Program KaTa Kreatif ini berfokus pada peningkatan inovasi dan kewirausahaan pelaku ekonomi kreatif di daerah,” terang Sandiaga Uno.

Ia menegaskan, program UMKM dan 5 Destinasi Super Prioritas akan terus dilanjutkan oleh pemerintah.
Demikian para pelaku usaha kecil menengah (UKM) yang ada di Likupang, Minahasa Utara tidak perlu khawatir, karena Pemerintah kedepan adalah pemerintahan yang berkelanjutan.

“Program-program yang sudah digagas oleh pemerintahan sebelumnya seperti 5 Destinasi Prioritas salah satunya yang ada di Likupang akan dilanjutkan.dan dikembangkan,” lanjut Sandiaga.

“Jadi bagi UMKM yang sedang memperjuangkan hak intelektualnya, karena dengan memiliki hak intelektual produk UMKM yang ada akan memiliki nilai tambah dan ini yang kami perjuangkan berbasis hak intelektual,” jelas Menparekraf.

Sandiaga Uno menyentil, tanggal 20 Oktober ini akan berakhir masa jabatan, namun Ia memastikan program-program Kemenparekraf tidak akan berhenti, termasuk di Likupang.

Bahkan Sandiaga Uno menyoroti potensi besar yang dimiliki Likupang, yang adalah salah satu dari 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Nasional.

“Sudah sekian kali saya melakukan kunjungan kerja di Likupang. Nah, saya akan kembali ke Likupang. Kenapa ? karena Likupang ini memiliki keindahan pantai yang luar biasa, kekayaan biota laut yang sangat bagus, keanekaragaman hayati bawah laut yang luar biasa karena berada di wilayah Wallacea, yang menjadikannya destinasi unggulan di Indonesia dan nanti saya benar-benar mau liburan di Likupang,” sentil Sandiaga Uno.

Sementara Sekda Novly Wowiling mewakili Pjs Bupati Reza Dotulung memberikan apresiasi kepada Kemenparekraf telah mendukung sektor pariwisata di Kabupaten Minahasa Utara, Likupang sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP). Demikian pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah ini semakin dikenal luas.

“Kami Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara akan terus berupaya dan mensuport, didalamnya memajukan UMKM guna meningkatkan ekonomi masyarakat,” ujar Sekda Novly Wowiling

Senada Kepala Dinas Pariwisata Femmy Pangkerego menekankan bahwa saat ini Kabupaten Minahasa Utara sedang menuju Kabupaten Kreatif, seperti disampaikan pak Menteri.
Disebutkan Pangkerego, selain UMKM, seni budaya juga menjadi perhatian untuk dikembangkan.

“Kami juga perlu mengangkat seni musik, karena di Kabupaten Minahasa Utara sendiri memiliki banyak sekali musik tradisional. contoh musik Kolintang, yang saat ini sudah mendunia”, lanjut Kadis Pariwisata.

“Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara akan terus mendukung dan berupaya mengangkat sektor pariwisata, salah satunya Likupang yang menjadi Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Nasional”, tambahnya. (dw/st)

(Visited 36 times, 1 visits today)

Komentar