Suluttimes.com, AIRMADIDI – Asisten 1 (Satu) Umbase Mayuntu, untuk kedua kalinya diserahi tugas Pelaksana Harian (Plh) selaku Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kabankesbangpol) Pemkab Minahasa Utara (Minut).
Hal ini dilakukan pasca Kaban Kesbangpol Sammy Rompis dinonaktifkan dari jabatannya.
Surat tugas sebagai Plh diserahkan oleh Sekretaris Daerah Ir Novly Wowiling MSi berlangsung di kantor bupati, Kamis (06/03/25) disaksikan
Asisten 3 (Tiga) Rivino Dondokambey, Kepala BKPP-SDM Johanes O Katuuk, Kepala Inpektorat Steven Tuwaidan.
”Pak Sammy untuk sementara dinonaktifkan. Untuk melaksanakan tugas harian Kaban Kesbangpol, Pak Bupati menunjuk pak Umbase Mayuntu,” ujar Sekda menjelaskan.
Penonaktifkan Kabankesbangpol dan sejumlah pejabat lainnya merupakan agenda perdana Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Utara Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin William Lotulung yang baru saja menjalankan tugas usai dilantik.
Dijelaskan Sekda Novly Wowiling, sebelumnya Bupati dan Wakil bupati menonaktifkan Kasat Pol-PP dari Toar Sendow kepada Olvy Kalengkongan pada akhir bulan Februari. Sementara kekosongan jabatan Camat Kalawat yang pensiun diserahkan kepada Oktavianus Mayuntu selaku Sekretaris Kecamatan Wori, telah dilakukan hari Selasa (04/0325).
Sekda menambahkan, Pelaksana harian Kaban Kesbangpol sudah kedua kalinya dipegang Umbase Mayuntu, mengingat pada pertengahan 2024 lalu hal serupa dilaksanakan oleh karena pelanggaran disiplin.
Sebelumnya Bupati Minahasa Utara Joune Ganda sudah mewanti-wanti akan ada perombakan kabinet di lingkup pemerintah setempat. Dia menyebutkan akan secepatnya melaksanakan rolling pejabat eselon II. Menurutnya hal ini adalah salah satu dinamika yang lumrah terjadi di jajaran pemerintahan.
”Keputusan rolling nanti bukan kebijakan tiba-tiba, tapi merupakan hasil evaluasi yang selama ini telah dilakukan secara objektif dan sesuai aturan,” ujar Bupati usai dilantik.
“Langkah yang diambil merupakan tindak lanjut upaya disiplin dan meningkatkan kinerja para pejabat yang nantinya bermuara pada peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” kunci bupati Joune Ganda. (dw/st)
Komentar