Suluttimes.com, AIRMADIDI – Kegiatan Operasi Pasar yang digagas Pemkab Minahasa Utara (Minut) melalui Dinas Perdagangan masih berlangsung dalam dua pekan terakhir.
Sebelumnya, di Kecamatan Airmadidi, Kecamatan Kauditan, Dimembe, selanjutnya bergeser di Kecamatan Talawaan, Kamis (07/03/24).
Kendati giat Operasi Pasar di Kecamatan Talawaan, Kios Inflasi yang berada di Pusat Jajanan Kuliner dan Cideramata (PJKC) Zero Point Desa Sukur tetap dibuka.
Komoditi yang tersedia di Kecamatan Talawaan seperti beras 2000 Kg dan minyak goreng (migor) 250 liter. Sementara di Kios Inflasi tersedia beras 257 kantung dan migor 117 liter.
“Beberapa waktu lalu sempat tutup karena Operasi Pasar dipusatkan di Kecamatan lain, lantaran kekurangan petugas. Kini kami sudah upayakan agar Kios Inflasi di PJKC Zero point tetap dibuka, sekalipun dilakukan di lain tempat. Pelaksanaan Operasi pasar hari ini dilaksanakan di 2 (dua) lokasi,” beber Kadis Perdagangan Minut Maximillian Tapada SPd MSi, Kamis (07/03/24).
Disebutkan Tapada, kegiatan Operasi Pasar yang dilaksanakan oleh Pemkab Minut dalam rangka Stabilisasi harga dan stok barang kebutuhan pokok serta menekan angka inflasi di Daerah.
“Pemerintah dibawah pimpinan Bupati Joune Ganda dan Wakil
Bupati Kevin William Lotulung (JG-KWL akan terus mendorong kestabilan harga. Demikian kegiatan Operasi Pasar ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan rumah tangga ditengah naiknya barang kebutuhan pokok khususnya komoditi beras sesuai dengan isu Nasional saat ini,” kunci Kadis Perdagangan Minut. (dw/st)
Komentar