Koperasi Merah Putih Mulai “Digaungkan” di Minut

Suluttimes.com, AIRMADIDI – Dengan memanfaatkan potensi Desa, dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya peran Koperasi. Demikian “Koperasi Merah Putih” dapat menjadi solusi untuk meningkatkan kesejahteraan dengan prinsip gotong royong dan partisipasi masyarakat Desa maupun Kelurahan.

banner 970x250

Hal ini digaungkan Sekretaris Dinas Koperasi Provinsi Sulut, Drs Jahja Gultom mewakili Kadis Koperasi dalam sosialisasi Koperasi Merah Putih di Pendopo, area kantor bupati Minahasa Utara (Minut), Selasa (06/05/25).

Jahja Gultom selaku narasumber memaparkan bahwa Koperasi Merah Putih adalah sebuah inisiatif yang bertujuan untuk membangun ekonomi Desa yang kuat dan mandiri.

Dijelaskan juga perihal Koperasi Merah Putih memiliki sejumlah manfaat, antara lain meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan ekonomi Desa, membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya koperasi, membangun kemandirian Desa dalam mengelola sumber daya ekonomi.

Baca Juga  Dampingi SGR di Pilkada Minut, PDM Didoakan Masyarakat Pulisan

“Koperasi Merah Putih dapat melakukan beberapa kegiatan antara lain mengelola usaha ekonomi Desa, seperti pertanian, peternakan atau kerajinan. Penyedia layanan keuangan dan simpan pinjam untuk masyarakat Desa, bisa dikembangkan program pelatihan dan pendidikan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat desa yang bertujuan membangun kemandirian Desa dalam mengelola sumber daya ekonomi, dapat bermitra dengan pihak lain,” jelas mantan Kepala Balatkop dan UMKM Sulut.

Sosialisasi pembentukan Koperasi Merah Putih ini dibuka asisten I Umbase Mayuntu, S.Sos, MSi mewakili Bupati Joune Ganda, dihadiri Kepala inspektorat minut Steven Tuwaidan, Kadis PMD Fredrik Tulengkey, Kadis Naker Edwin Umboh, Camat, serta para Kumtua dan Lurah.

Bupati dalam arahannya dibacakan Asisten I menegaskan
bahwa langkah nyata mendukung visi pemerintah, terutama dalam memperkuat ekonomi demi peningkatan kesejahteraan masyarakat di Desa maupun Kelurahan.

Baca Juga  JG Motivasi Paskibraka Minut, Satu Siswa SMAN 1 Airmadidi Diutus Ke Tingkat Nasional

“Dengan sosialisasi secara berjenjang, pemahaman teknis mengenai proses pembentukan koperasi, pengelolaan, serta potensi usaha perlu dikembangkan sesuai kondisi masing-masing Desa atau Kelurahan. Dengan begitu akan tercipta ketahanan pangan, lapangan kerja, juga meminimalisir kemiskinan ekstrim,” ujar Umbase Mayuntu mengutip pesan Bupati.

Bupati juga menekankan pentingnya kolaborasi semua elemen pemangku kepentingan untuk mendukung percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih di Kabupaten Minahasa Utara, dan diharapkan dapat memperkuat kapasitas kelembagaan masyarakat, sekaligus menjadi motor penggerak ekonomi lokal.

Sementara Sekda Minut Ir. Novly Wowiling MSi menekankan perihal langkah strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Pedesaan.
Menurutnya, Koperasi merupakan wahana yang dapat mengoptimalkan potensi sumber daya, memperkuat jaringan ekonomi, dan memberdayakan setiap anggota masyarakat untuk lebih mandiri dan produktif.

Baca Juga  Bawaslu Minut Menggelar Ibadah Pra Natal Dengan Hikmat

“Melalui koperasi, dapat meningkatkan kemandirian ekonomi, dapat memaksimalkan potensi lokal dan berdaya saing di pasar. Hal ini akan membantu mengurangi ketergantungan terhadap produk dari luar. Sebab, Koperasi adalah usaha bersama yang dikelola oleh seluruh anggota. Model ini akan memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas di antara masyarakat,” ujar Sekda Minut sembari mengajak seluruh Camat, Kumtua, Lurah serta masyarakat untuk aktif manfaatkan kesempatan untuk belajar, bertukar pikiran, dan merencanakan langkah-langkah konkret dalam membentuk koperasi yang berdaya saing. (dw/st)

(Visited 50 times, 1 visits today)

Komentar