Wamen Kumham Edward Omar Sharif Hiariej : Raih WBK Bukan Berarti Bebas Korupsi

Sulut Times, MANADO : Dalam kunjungannya ke Kanwil Kemenkumham Sulut, Wamen Edward Omar Sharif Hiariej memotivasi agar seluruh jajajaran dapat meingkatkan kinerja di Tahun 2022.

Wamenkumham mengatakan, kalau saat ini baru lima Satker dari 23 Satker di Kemenkumham Sulut yang dapat WBK, untuk tahun 2022 dapat ditingkatkan.

“Saya yakin, Kanwil Kemenkumham Sulut mampu meningkatkan kinerja untuk mendapat atau meraih WBK di tahun 2022. Kalau bisa tahun ini bertambah lima sehingga menjadi sepuluh,” ujarnya saat mengunjungi Kanwil Kemenkumham Sulut(Rabu,11/04/22)

Sebelumnya Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulut Haris Sukamto mengatakan jumlah pegawai di instansi tersebut dan jajaran sebanyak 1.199 pegawai.

“Jumlah tersebut terdiri dari pegawai jajaran pemasyarakatan, keimigrasian, balai diklat dan kantor wilayah,” katanya.

Baca Juga  Pacu Peningkatan Produktivitas, Disnakertrans Sulut Gandeng BPP Kendari

Dia mengatakan pada tahun 2020 terdapat tiga satker yang mendapatkan predikat WBK dan tahun 2021 bertambah dua satker meraih WBK.

“Dari tahun 2020 sampai 2021, sudah lima satker di Kanwil Kemenkumham Sulut yang sudah mendapatkan WBK,” ucapnya.

Wamen Edward Omar Sharif Hiariej juga mengingatkan meraih WBK bukan berarti bebas dari korupsi.

“Meskipun meraih WBK bukan berarti bebas sama sekali dari korupsi,”tegasnya

Lanjut Wamen, mengatakan ada tips untuk menciptakan Zona Integritas di jajaran Kanwil kemenkumham Sulut yang dihadapan kepala Satker.

“Integritas (Kejujuran, Etika dan kedisiplinan),Transparansi, Akuntabilitas”pungkasnya

(Visited 20 times, 1 visits today)

Posting Terkait

Baca Juga

Komentar

Berita terkait