Sulut Times, MANADO : Balai Pelaksanaan Jalan Nasional ( BPJN ) XV SulutGo akan membuat Jembatan dan jalan untuk memperlancar ekonomi di Sulawesi Utara.
Pembangunan jembatan dan jalan yakni di Terowongan Jalan Ring Road I, yang pada jam tertentu sering terjadi kemacetan.
Kepala BPJN SulutGo Hendro Satrio mengatakan alasan pembuatan jembatan karena terjadi penyempitan alias bottleneck.
“Jadi sebelumnya, Pak Walikota Manado meminta kami utuk membuatkan jembatan di atas terowongan. Karena Jalan sudah 4 lajur ,tapi pas masuk di terowongan terjadi penyempitan dikarenakan hanya 2 lajur,”ungkapnya
Hendro Satrio mengatakan pembangunan jembatan dan jalan tinggal menunggu dari pihak pemkot Manado.
“Minggu kemarin (Jumat,6/12) kami telah survey bersama-sama dengan kadis PUPR Manado dan Lurah setempat,” ujarnya
Jadi, kalau memang mau dibuatkan jembatan Satrio meminta agar Pemkot Manado bisa membebaskan lahan terlebih dahulu di area Terowongan Jalan Ring Road I
“Saya udah ngomong ke Pak Kadis, kalau memang mau dibuatkan jembatan lahannya harus bebas dulu. Setelah sudah bebas, dari Pak Walikota buat surat pernyataan bahwa lahannya sudah bebas, baru kami bisa mengusulkan untuk pembuatan jembatan disana,”katanya saat diwawancarai di Ruang Kerjanya beberapa hari yang lalu.
Kepala BPJN mengungkapkan besaran Dana yang akan disediakan sekitar Rp. 30 M
“Jadikan ini kan terowongan ya, kan mobil hanya bisa 2 lajur . Kalau kita bikin jembatan , habis jembatannya selesai baru terowongannya dibongkar. Nanti langsung dibikin jalannya jadi 4 lajur jadi tidak bottleneck lagi. Tapi ya, lahannya harus bebas dulu,” tutupnya
Komentar