Sulut Times, Manado : Jalan Tololiu Supit Teling Tingkulu Manado, sudah hampir sebulan dilakukan pengerjaan pelebaran oleh PU Kota Manado melalui kontraktor yang memenangkan proyek tersebut.
Namun beberapa minggu belakangan ini, proyek pelebaran jalan Tololiu Supit mulai dikeluhkan para pengguna jalan tersebut.
Dikarenakan, salah satu tiang jaringan listrik posisinya sudah sangat miring yang sewaktu – waktu dapat roboh dan bisa menimpa warga khususnya para pengendara kendaraan yang setiap hari melewati jalan tersebut.
Kepala PLN Cabang Area Manado Andre Lengkong melalui bagian Humasnya Stenly mengatakan, pihak Dinas PU telah menyurat kepada PLN bulan Agustus terkait permohonan untuk memindahkan tiang listrik yang terkena imbas pelebaran jalan Tololiu Supit.
Pada prinsipnya kami dari PLN siap untuk memindahkan, namun untuk pemindahannya dibutuhkan biaya dan itu telah kami sampaikan dalam pertemuan dengan semua pihak terkait termasuk Dinas PU Kota Manado, tapi belum ada tanggapan.
“Sejak Agustus pihak Dinas PU telah bermohon melalui surat kepada kami PLN untuk memindahkan tiang – tiang listrik yang terkena proyek pelebaran jalan Tololiu Supit. Sudah beberapa kali kami melakukan pertemuan dengan pihak PU Kota Manado dan kami telah menganggarakan biaya untuk pemindahannya. Pada prinsipnya kami siap untuk memindahkan, namun ada biaya yang harus dibayarkan Dinas PU untuk pemindahan tiang listrik disana. Sampai sekarang ini belum ada tanggapan terkait biaya tersebut”, ungkap Stenly.
Pernyataan pihak Humas PLN Cabang Area Manado, mendapat tanggapan dari Kepala Dinas PU Kota Manado Bart Assa.
Assa menegaskan, terkait pemindahan tiang listrik bukan hanya menjadi tanggung jawab Dinas PU saja tetapi menjadi tanggung jawab bersama dengan PLN.
“Kami dari Dinas PU Kota Manado sudah bermohon ke PLN Cabang Area Manado melalui surat dan telah beberapa kali melakukan pertemuan untuk membahas masalah ini. Kalau bicara anggaran untuk pemindahan tiang listrik bukan hanya tanggung jawab Dinas PU, tetapi juga menjadi tanggung jawab bersama. Kan mereka juga menggunakan jalan tersebut untuk mendirikan tiang listrik”, tegas Assa.
Diketahui, proyek pelebaran jalan Tololiu Supit sesuai yang tertera dalam papan proyek dikerjakan selama 90 hari kerja, atau rampung akhir Desember 2019.
Komentar